Sejumlah aktivis muda dari Nahdlatul Ulama (NU) memberikan dukungan kepada Pramudya A. Oktavinanda serta Masyita Crystallin untuk maju menjadi Ketua dan Sekretaris Jenderal Ikatan Alumni (ILUNI) Universitas Indonesia (UI).
“NU sejak dulu berdiri di garis depan dalam merawat kemajemukan bangsa. Kami melihat visi Connecting Colors bukan hanya slogan, tetapi juga refleksi komitmen untuk menjembatani perbedaan demi kemajuan bersama,” kata aktivis NU sekaligus alumnus MPKP FEV Arif Taufiq dalam keterangan resminya di Jakarta, Minggu.
Arif mengatakan dukungan tersebut diberikan dengan keyakinan bahwa Pram–Syita mampu menghadirkan kepemimpinan yang inklusif, progresif, dan kolaboratif. Tagline kampanye mereka, Connecting Colors dinilai sejalan dengan semangat anak muda NU yang menjunjung tinggi keberagaman dan persatuan.
Menurut dia, pasangan Pram–Syita selama ini dikenal aktif dalam berbagai kegiatan lintas sektor, mulai dari pengembangan kewirausahaan sosial, penguatan jejaring alumni daerah, hingga program kemanusiaan.
Pendekatan mereka yang merangkul semua warna politik, sosial, dan budaya dinilai sebagai modal penting dalam membangun ILUNI UI yang dinamis dan berdaya guna bagi masyarakat.
“ILUNI UI harus menjadi rumah besar yang hangat untuk semua alumni, tanpa sekat dan tanpa diskriminasi. Pram Connecting Colors adalah ajakan untuk kembali merajut tali persaudaraan kita,” kata Arif.
Sementara itu, Kandidat Ketua Umum ILUNI UI nomor urut 7 Pramudya A. Oktavinanda mengatakan dukungan dari NU memberikan energi besar pada dirinya dan Syita.
“Dukungan dari sahabat-sahabat muda NU alumni UI adalah energi besar bagi kami. Semangat Connecting Colors yang kami usung sejalan dengan nilai NU dalam merawat keberagaman dan persatuan bangsa. Kami percaya ILUNI UI bisa menjadi rumah yang hangat dan inklusif bagi seluruh alumni, apapun latar belakangnya,” ucap Pramudya.